Skip to main content

+20 Macam Tanaman Hias Daun untuk Teras Rumah - Pilihan yang Cantik dan Mudah Dirawat

Tanaman hias daun merupakan salah satu jenis tanaman yang populer dalam dunia perkebunan dan pertamanan.

Tanaman ini ditandai oleh keindahan daunnya yang bervariasi, mulai dari warna, bentuk, tekstur, hingga pola.

Tanaman hias daun telah menjadi bagian integral dari dekorasi interior dan eksterior, digunakan untuk menghias rumah, kantor, taman, dan teras.

20 jenis tanaman hias untuk teras rumah


Keuntungan Memiliki Tanaman Hias Daun Di Teras Rumah

Memiliki tanaman hias daun di teras rumah dapat memberikan sejumlah keuntungan yang beragam. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Peningkatan estetika

Tanaman hias daun dengan daun yang indah dan warna yang menarik dapat memberikan sentuhan dekoratif yang mempercantik teras rumah. Daun-daun yang rimbun dan beraneka ragam dapat menciptakan suasana yang segar dan alami.

Udara bersih

Tanaman hias daun berperan penting dalam meningkatkan kualitas udara di sekitarnya. Melalui proses fotosintesis, tanaman menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida serta polutan lainnya, membantu membersihkan udara dari zat-zat berbahaya.

Peningkatan kelembaban udara

Tanaman hias daun juga dapat membantu menjaga kelembaban udara di teras. Mereka menguapkan air melalui proses transpirasi, sehingga menjaga kelembaban udara tetap seimbang dan nyaman.

Pengurangan suara

Daun-daan tanaman hias dapat berfungsi sebagai penyaring suara alami. Mereka dapat menyerap dan mengurangi kebisingan dari luar, menciptakan suasana yang lebih tenang dan nyaman di teras rumah.

Penghilang stres

Menatap kehijauan dan keindahan daun tanaman hias dapat memberikan efek relaksasi dan menghilangkan stres. Tanaman hias daun dapat menciptakan suasana yang menenangkan dan menyegarkan pikiran, membantu mengurangi kecemasan dan tekanan.

Dengan segala keuntungan yang ditawarkannya, tidak mengherankan jika banyak orang memilih untuk memiliki tanaman hias daun di teras rumah mereka.

Tanaman ini tidak hanya memberikan keindahan visual, tetapi juga memberikan manfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan penghuni rumah.

Macam-macam Tanaman Hias Daun untuk Teras Rumah



1. Monstera Deliciosa (Daun Telinga Monyet)

monstera deliciosa atau daun telinga monyet
Monstera Deliciosa, juga dikenal sebagai tanaman berlubang atau Swiss cheese plant, adalah tanaman hias daun yang populer.

Tanaman ini memiliki daun yang besar, berlekuk-lekuk, dan terkenal dengan pola berlubang pada daunnya. Tanaman ini dapat tumbuh merambat atau ditempatkan dalam pot.

Kelebihan Monstera Deliciosa

Monstera Deliciosa adalah tanaman yang menarik secara visual dan memberikan sentuhan tropis pada teras rumah.

Daun-daunnya yang unik menciptakan tampilan yang mencolok dan memikat. Tanaman ini juga relatif mudah dalam perawatannya dan dapat bertahan dalam berbagai kondisi cahaya.

Cara Merawat Monstera Deliciosa

Monstera Deliciosa membutuhkan sinar matahari yang cukup, tetapi sebaiknya tidak terpapar langsung sinar matahari yang intens.

Tanaman ini juga membutuhkan penyiraman yang teratur, dengan menjaga kelembaban tanah tetapi menghindari pemadatan dan genangan air.

Memberikan dukungan seperti tiang atau trellis juga diperlukan ketika tanaman merambat. Tanaman ini juga dapat merespons baik terhadap pemupukan berkala.

2. Philodendron (Dewa-Dewa)

philodendron birkin
Philodendron adalah kelompok tanaman hias daun yang memiliki berbagai spesies dengan keindahan daun yang bervariasi.

Beberapa spesies populer termasuk Philodendron Birkin, Philodendron Heartleaf, dan Philodendron Brasil. Tanaman ini memiliki daun yang lebat, hijau, dan beberapa spesies memiliki pola unik seperti bintik-bintik atau variegasi.

Kelebihan Philodendron

philodendron heart leaf
Philodendron adalah tanaman yang sangat serbaguna dan dapat memberikan sentuhan hijau yang menarik pada teras rumah.

Daun-daunnya yang rimbun menciptakan tampilan yang menawan dan menyegarkan. Tanaman ini juga tahan terhadap berbagai kondisi cahaya dan cocok untuk teras yang terpapar sinar matahari langsung maupun teduh.

Cara Merawat Philodendron

philodendron brasil
Philodendron umumnya tumbuh baik dalam kondisi cahaya sedang hingga terang, tetapi dapat beradaptasi dengan kondisi yang lebih rendah. Tanaman ini membutuhkan penyiraman yang cukup, dengan membiarkan permukaan tanah mengering sebelum disiram kembali.

Philodendron juga merespons baik terhadap pemupukan berkala dan dapat diberikan dukungan seperti tiang jika ditanam dalam pot.

3. Sansevieria (Lidah Mertua)

sansevieria lidah mertua
Sansevieria, juga dikenal sebagai lidah mertua atau snake plant, adalah tanaman hias daun yang memiliki daun tegak, panjang, dan keras

dengan pola bergaris-garis atau bintik-bintik. Tanaman ini hadir dalam berbagai varietas, termasuk Sansevieria Trifasciata dan Sansevieria Cylindrica.

Kelebihan Sansevieria

Sansevieria adalah tanaman yang sangat tahan dan mudah dalam perawatannya. Tanaman ini memiliki tampilan yang elegan dan modern, dengan daun-daunnya yang tegak dan pola yang menarik.

Selain itu, Sansevieria juga dikenal sebagai tanaman yang memiliki kemampuan unik dalam membersihkan udara dari zat-zat berbahaya seperti formaldehida dan benzene.

Cara Merawat Sansevieria

Sansevieria tumbuh baik dalam kondisi cahaya sedang hingga terang, tetapi juga bisa bertahan dalam kondisi cahaya rendah.

Tanaman ini memiliki toleransi terhadap kekeringan, sehingga perlu disiram hanya ketika tanah sudah benar-benar kering. Sansevieria juga tidak memerlukan pemupukan yang sering dan dapat bertahan dalam berbagai suhu.

Dengan mempertimbangkan tanaman seperti Monstera Deliciosa, Philodendron, dan Sansevieria, Anda dapat memilih tanaman hias daun yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan teras rumah Anda.

Pastikan untuk memberikan perawatan yang tepat, seperti pencahayaan yang sesuai, penyiraman yang teratur, dan pemupukan yang diperlukan untuk menjaga keindahan dan kesehatan tanaman tersebut.

4. Aglaonema

aglaonema
Aglaonema adalah tanaman hias daun yang populer dan mudah dalam perawatannya.

Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara dan memiliki daun berbentuk oval atau memanjang dengan berbagai pola dan warna yang menarik. Aglaonema sering dijadikan tanaman indoor atau ditempatkan di teras yang teduh.

Kelebihan Aglaonema

Aglaonema adalah tanaman yang tahan terhadap kondisi pencahayaan rendah, sehingga cocok untuk ditempatkan di teras yang tidak terpapar langsung sinar matahari. Tanaman ini juga memiliki keanekaragaman varietas dengan pola daun yang berbeda,

seperti variegasi atau bintik-bintik. Aglaonema juga dikenal sebagai tanaman yang dapat membantu membersihkan udara dari polutan seperti formaldehida dan xylene.

Cara Merawat Aglaonema

Aglaonema membutuhkan cahaya yang terang namun tidak langsung, jadi tempatkan tanaman ini di tempat yang teduh atau mendapat sinar matahari pagi atau sore yang lembut.

Tanahnya harus lembab tetapi tidak terlalu basah, jadi biarkan permukaan tanah mengering sebelum melakukan penyiraman kembali. Aglaonema juga membutuhkan pemupukan berkala untuk menjaga pertumbuhan dan keindahan daunnya.

Aglaonema adalah tanaman hias daun yang cantik dan mudah dalam perawatannya. Dengan memilih varietas yang sesuai dengan preferensi Anda, Aglaonema dapat menjadi tambahan yang menarik dan menyegarkan pada teras rumah Anda.

5. Pothos (Janda Bolong)

pothos janda bolong
Pothos, juga dikenal sebagai janda bolong atau devil's ivy, adalah tanaman hias daun yang populer dan mudah dalam perawatannya.

Tanaman ini berasal dari keluarga Araceae dan memiliki daun hijau mengkilap yang berbentuk hati atau lonjong dengan pola bolong-bolong di tengahnya. Pothos dapat tumbuh merambat atau ditempatkan dalam pot gantung.

Kelebihan Pothos (Janda Bolong)

Pothos adalah tanaman yang sangat serbaguna dan tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan. Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik dalam kondisi cahaya rendah hingga sedang,

sehingga cocok untuk ditempatkan di teras yang tidak terpapar langsung sinar matahari. Pothos juga dikenal sebagai tanaman yang dapat membersihkan udara dari berbagai polutan dan menjaga kualitas udara di sekitarnya.

Cara Merawat Pothos (Janda Bolong)

Pothos merupakan tanaman yang mudah dalam perawatannya. Tanaman ini dapat tumbuh baik dalam kondisi penyiraman yang teratur tetapi jangan terlalu banyak air sehingga tanah tergenang.

Biarkan permukaan tanah mengering sebelum melakukan penyiraman kembali. Pothos juga tumbuh dengan baik dalam berbagai suhu dan tidak memerlukan pemupukan yang sering. Anda dapat memangkas tanaman ini sesuai keinginan untuk menjaga bentuk dan keindahan daunnya.

6. Dracaena (Pohon Telinga Gajah)

dracaena pohon telinga gajah
Dracaena, juga dikenal sebagai pohon telinga gajah, adalah tanaman hias daun yang populer dan sering ditemui dalam lingkungan indoor. Tanaman ini berasal dari keluarga Asparagaceae dan memiliki batang yang kokoh serta daun-daun panjang yang bergerombol di bagian atas.

Daun-daunnya umumnya berwarna hijau tua atau merah marun dengan beberapa varietas yang memiliki pola atau variegasi pada daunnya.

Kelebihan Dracaena (Pohon Telinga Gajah)

Dracaena adalah tanaman yang menarik secara visual dan memberikan sentuhan dekoratif pada teras rumah. Pohon telinga gajah dikenal karena kemampuannya dalam membersihkan udara dari berbagai polutan seperti formaldehida, benzene, dan trichloroethylene.

Selain itu, Dracaena adalah tanaman yang cukup tahan terhadap kondisi pencahayaan rendah, sehingga cocok untuk ditempatkan di teras yang teduh atau berada di dalam ruangan.

Cara Merawat Dracaena (Pohon Telinga Gajah)

Dracaena membutuhkan cahaya sedang hingga terang, tetapi sebaiknya tidak terpapar langsung sinar matahari yang intens. Tanaman ini tumbuh dengan baik dalam kondisi suhu ruangan yang nyaman, sekitar 18-24 derajat Celsius.

Pemupukan yang teratur dengan pupuk yang lembut akan membantu menjaga pertumbuhan dan keindahan tanaman. Penting untuk memperhatikan kelembapan tanah dan menyiram tanaman secara teratur, tetapi jangan biarkan akar tergenang dalam air.

7.Calathea (Kattleya)

calathea disebut juga kattleya
Calathea, juga dikenal sebagai kattleya, adalah tanaman hias daun yang menarik dengan beragam varietas yang indah. Tanaman ini berasal dari keluarga Marantaceae dan memiliki daun yang lebar, berwarna cerah, dan seringkali memiliki pola atau corak yang menarik.

Calathea dikenal karena keunikan daunnya yang dapat bergerak dan menutup pada malam hari serta membuka kembali di pagi hari.

Kelebihan Calathea (Kattleya)

Calathea adalah tanaman hias daun yang sangat dekoratif dan memberikan sentuhan estetika yang menawan pada teras rumah. Tanaman ini memiliki beragam warna dan pola pada daunnya, seperti bintik-bintik, garis-garis, atau variegasi, yang membuatnya sangat menarik secara visual.

Calathea juga dapat membantu meningkatkan kelembaban udara di sekitarnya, menjadikannya cocok untuk teras yang memiliki iklim kering.

Cara Merawat Calathea (Kattleya)

Calathea membutuhkan perawatan khusus untuk tumbuh dengan baik. Tanaman ini membutuhkan cahaya sedang hingga terang, tetapi sebaiknya tidak terpapar langsung sinar matahari yang intens.

Suhu ruangan yang hangat, sekitar 18-24 derajat Celsius, adalah ideal untuk pertumbuhan Calathea. Tanahnya harus lembab tetapi tidak tergenang air, jadi periksa kelembaban tanah secara teratur dan siram tanaman saat permukaan tanah mulai mengering.

Selain itu, Calathea juga merespons baik terhadap penyemprotan daun secara berkala untuk menjaga kelembaban udara di sekitarnya.

8. Alocasia (Daun Telinga Gajah)

alocasia daun telinga gajah
Alocasia, juga dikenal sebagai daun telinga gajah, adalah tanaman hias daun yang mencolok dan menarik perhatian. Tanaman ini berasal dari keluarga Araceae dan memiliki daun yang besar, lebar, dan berbentuk seperti telinga gajah.

Daun-daunnya biasanya berwarna hijau gelap hingga hijau kehitaman dengan tekstur yang mengkilap.

Kelebihan Alocasia (Daun Telinga Gajah)

Alocasia adalah tanaman yang memberikan sentuhan eksotis dan dramatic pada teras rumah Anda. Daun telinga gajah yang besar dan indah menciptakan tampilan yang mencolok dan unik.

Tanaman ini juga memiliki kemampuan untuk membersihkan udara dari polutan dan menjaga kualitas udara di sekitarnya.

Cara Merawat Alocasia (Daun Telinga Gajah)

Alocasia membutuhkan cahaya yang cerah namun tidak langsung. Terlalu banyak sinar matahari langsung dapat menyebabkan daunnya terbakar.

Tempatkan tanaman ini di tempat yang teduh atau dengan pencahayaan terang yang tersebar. Alocasia juga memerlukan tanah yang lembab namun tidak tergenang air.

Pastikan untuk menyiram tanaman secara teratur tetapi biarkan permukaan tanah mengering sebelum penyiraman kembali. Penting untuk menjaga kelembapan udara di sekitar tanaman dengan menyemprotkan air pada daun-daunnya.

9. Succulents (Tanaman Sukulen)

succulents atau tanaman sukulen
Tanaman sukulen, atau succulents, merujuk pada sekelompok tanaman yang memiliki kemampuan khusus untuk menyimpan air dalam daun, batang, atau akar mereka.

Succulents berasal dari berbagai keluarga dan spesies, dan memiliki beragam bentuk dan ukuran. Mereka sering memiliki daun tebal, dagingi, dan kadang-kadang ditutupi dengan lapisan lilin atau rambut yang membantu mengurangi penguapan air.

Kelebihan Succulents (Tanaman Sukulen)

Succulents populer sebagai tanaman hias karena beberapa alasan. Pertama, mereka memiliki bentuk dan tekstur yang unik, seperti daun yang tebal dan berduri atau batang yang berbulu.

Kedua, succulents adalah tanaman yang tahan kekeringan dan dapat bertahan dalam kondisi lingkungan yang kering dan panas. Mereka membutuhkan sedikit air dan perawatan dibandingkan dengan tanaman lain.

Selain itu, succulents juga datang dalam berbagai warna dan variasi yang menarik.

Cara Merawat Succulents (Tanaman Sukulen)

Succulents adalah tanaman yang relatif mudah dalam perawatannya, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Pertama, mereka membutuhkan sinar matahari yang cukup, jadi letakkan succulents Anda di tempat yang mendapat paparan sinar matahari langsung beberapa jam setiap hari.

Kedua, tanaman ini membutuhkan tanah yang bebas drainase yang baik untuk mencegah akar mereka membusuk akibat kelebihan air. Jadi, pastikan pot atau wadah tanaman memiliki lubang drainase.

Ketiga, succulents biasanya tidak memerlukan penyiraman yang sering. Siram tanaman saat tanah sepenuhnya kering, tetapi jangan biarkan mereka terendam dalam air.

Terakhir, perhatikan suhu lingkungan. Beberapa succulents lebih cocok untuk iklim hangat, sedangkan yang lain tahan terhadap suhu dingin.

10. Orchids (Anggrek)

orchid anggrek
Anggrek, atau orchids, adalah tanaman hias yang terkenal karena keindahan dan keunikan bunganya. Anggrek adalah anggota keluarga Orchidaceae yang terdiri dari ribuan spesies dan varietas.

Bunga anggrek memiliki berbagai bentuk, warna, dan ukuran, mulai dari yang kecil dan sederhana hingga yang besar dan eksotis. Daun anggrek umumnya berbentuk panjang dan ramping.

Kelebihan Orchids (Anggrek)

Anggrek adalah tanaman yang sangat dikagumi karena keindahan dan keanggunan bunganya. Bunga anggrek sering dianggap sebagai simbol kecantikan, keanggunan, dan keabadian.

Selain itu, anggrek juga memiliki aroma yang harum dan menenangkan. Anggrek juga dapat menjadi pusat perhatian yang menakjubkan di teras rumah Anda, menciptakan suasana yang elegan dan eksotis.

Cara Merawat Orchids (Anggrek)

Anggrek membutuhkan perawatan khusus untuk tumbuh dengan baik. Mereka memerlukan cahaya yang terang, tetapi sebaiknya tidak terkena sinar matahari langsung yang terlalu intens. Sebaiknya letakkan anggrek di tempat yang mendapatkan sinar matahari pagi atau sore yang lembut.

Penyiraman anggrek juga perlu diperhatikan. Mereka memerlukan kelembaban yang cukup tetapi tidak menyukai kelembaban berlebih.

Jadi, siram anggrek ketika media tanamnya hampir kering. Pemupukan secara teratur dengan pupuk khusus anggrek juga penting untuk memberikan nutrisi yang tepat.

Selain itu, suhu dan ventilasi yang baik juga perlu diperhatikan untuk menjaga kondisi pertumbuhan anggrek.

Anggrek adalah pilihan yang indah dan memukau untuk teras rumah Anda. Dengan perawatan yang tepat, mereka akan memberikan bunga yang cantik dan menambah keindahan dan keanggunan pada teras Anda.

Namun, penting untuk diingat bahwa anggrek membutuhkan perhatian khusus dan mungkin memerlukan pengetahuan lebih dalam mengenai perawatan mereka.

11. Anthurium (Kuping Gajah)

anthurium kuping gajah
Anthurium, juga dikenal sebagai kuping gajah, adalah tanaman hias daun dengan bunga yang khas dan menarik perhatian. Tanaman ini berasal dari keluarga Araceae dan memiliki daun berbentuk jantung dengan permukaan yang mengilap.

Bunganya terdiri dari spathe (seludang) yang berwarna cerah dan spadix (tongkol bunga) yang berisi bunga-bunga kecil.

Kelebihan Anthurium (Kuping Gajah)

Anthurium adalah tanaman yang sangat menarik dan dekoratif. Bunganya yang cerah dan bentuk daun yang unik menciptakan tampilan yang mencolok pada teras rumah Anda.

Selain itu, anthurium juga memiliki kemampuan untuk membersihkan udara dari berbagai polutan dan melembapkan udara di sekitarnya.

Cara Merawat Anthurium (Kuping Gajah)

Anthurium membutuhkan cahaya sedang hingga terang, tetapi hindari paparan langsung sinar matahari yang terlalu kuat, karena dapat menyebabkan daun terbakar.

Suhu yang ideal untuk pertumbuhan anthurium adalah sekitar 20-28 derajat Celsius. Penting untuk menjaga kelembapan tanah tetapi hindari kelebihan air.

Siram tanaman ketika permukaan tanah mulai mengering, tetapi jangan biarkan akar tergenang dalam air.

Anthurium juga merespons baik terhadap penyemprotan daun secara berkala untuk menjaga kelembapan udara di sekitarnya. Selain itu, berikan pemupukan secara teratur dengan pupuk yang khusus untuk tanaman berbunga.

Anthurium (Kuping Gajah) adalah tambahan yang menarik dan menonjolkan keindahan pada teras rumah Anda. Dengan bunga yang mencolok dan bentuk daun yang unik, anthurium akan memberikan tampilan yang memikat dan menarik perhatian.

Dengan memberikan perawatan yang tepat, tanaman ini akan menjadi pusat perhatian yang indah pada teras Anda.

12. Bromeliad (Bromelia)

tanaman hias bromelia
Bromeliad, atau bromelia, adalah keluarga tanaman hias yang terdiri dari berbagai spesies yang menarik perhatian. Tanaman ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan dan memiliki berbagai bentuk, ukuran, dan warna yang menarik.

Bromeliad memiliki daun yang tebal, berduri, dan sering kali membentuk rosette. Beberapa spesies bromeliad juga menghasilkan bunga yang mencolok.

Kelebihan Bromeliad (Bromelia)

Bromeliad adalah tanaman hias yang sangat menarik dan beragam. Keindahan daun dan bunga bromeliad menambah keunikan pada teras rumah Anda.

Selain itu, bromeliad juga memiliki kemampuan untuk menyimpan air di daunnya, membuatnya tahan kekeringan dan membutuhkan perawatan yang relatif mudah.

Cara Merawat Bromeliad (Bromelia)

Bromeliad membutuhkan cahaya yang cukup, tetapi sebaiknya tidak terpapar langsung sinar matahari yang terlalu terik. Tempatkan bromeliad di tempat yang mendapatkan cahaya terang namun dengan pencahayaan terfilter.

Bromeliad juga menyukai kelembapan yang tinggi, jadi penyemprotan daun secara berkala atau tempatkan wadah air di sekitar tanaman dapat membantu menjaga kelembapan udara.

Penting untuk tidak menyiram air ke pusat rosette tanaman, tetapi hanya menyiram bagian tanah di sekitarnya. Air di pusat rosette dapat menyebabkan kerusakan atau membusuk. Pemupukan dilakukan secara teratur dengan pupuk yang dirancang khusus untuk bromeliad.

13. Ficus Elastica (Karet)

ficus elastica karet
Ficus elastica, juga dikenal sebagai tanaman karet atau karet Ficus, adalah tanaman hias daun yang populer dan sering ditemui di dalam ruangan.

Tanaman ini berasal dari wilayah tropis Asia dan memiliki daun yang besar, mengilap, dan berwarna hijau gelap. Batangnya yang tebal dan tahan lama memberikan penampilan yang menarik.

Kelebihan Ficus Elastica (Karet)

Tanaman karet memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menjadi pilihan populer sebagai tanaman hias. Pertama, daunnya yang besar dan mengilap memberikan tampilan yang indah dan segar pada teras rumah Anda.

Selain itu, tanaman karet juga dikenal untuk kemampuannya menghilangkan beberapa polutan udara dan memperbaiki kualitas udara di sekitarnya. Tanaman ini juga relatif mudah untuk dirawat dan toleran terhadap kondisi lingkungan yang bervariasi.

Cara Merawat Ficus Elastica (Karet)

Tanaman karet membutuhkan cahaya yang cerah namun tidak terkena sinar matahari langsung yang terlalu kuat. Sebaiknya letakkan tanaman ini di tempat dengan pencahayaan terang, seperti dekat jendela dengan pencahayaan terfilter.

Tanaman karet juga memerlukan penyiraman yang cukup, tetapi biarkan permukaan tanah mengering antara penyiraman. Jangan biarkan akar tergenang dalam air yang berlebihan.

Selain itu, tanaman karet dapat tumbuh dengan baik pada suhu ruangan yang nyaman, sekitar 20-25 derajat Celsius. Penting untuk menjaga kelembapan udara yang cukup di sekitar tanaman dengan cara menyemprotkan air pada daunnya atau meletakkan wadah air di dekatnya.

14. Hoya (Bunga Wax)

bunga wax hoya
Hoya, juga dikenal sebagai bunga wax, adalah tanaman hias dengan bunga yang indah dan harum. Tanaman ini berasal dari daerah tropis Asia dan Australia.

Hoya memiliki daun berwarna hijau mengkilap dan bunga-bunga yang unik dengan kelopak yang tebal dan berlapis-lapis seperti lilin.

Kelebihan Hoya (Bunga Wax)

Hoya adalah tanaman yang sangat populer karena keindahan dan harumnya. Bunga-bunga wax yang menggantung dengan warna dan bentuk yang beragam memberikan tampilan yang menarik pada teras rumah Anda.

Selain itu, beberapa spesies Hoya mengeluarkan aroma yang harum pada malam hari, menambahkan suasana yang menyenangkan di sekitar teras Anda.

Cara Merawat Hoya (Bunga Wax)

Hoya membutuhkan cahaya yang terang tetapi tidak langsung sinar matahari yang terik. Penempatan di dekat jendela dengan pencahayaan terfilter adalah pilihan yang baik. Selain itu, hoya membutuhkan media tanam yang baik dengan drainase yang baik untuk mencegah akar tergenang air.

Siram tanaman secara teratur, tetapi biarkan permukaan tanah mengering sebelum penyiraman berikutnya. Hoya juga menghargai kelembaban udara yang cukup, jadi penyemprotan air pada daun secara berkala dapat membantu menjaga kelembaban.

Pemupukan dilakukan dengan pupuk yang khusus untuk tanaman berbunga, tetapi dosis pemupukan perlu diperhatikan agar tidak berlebihan.

15. Fittonia (Pohon Syaraf)

fittonia pohon syaraf
Fittonia, juga dikenal sebagai pohon syaraf atau Fittonia verschaffeltii, adalah tanaman hias daun yang populer karena pola daunnya yang menarik. Tanaman ini berasal dari daerah tropis Amerika Selatan.

Fittonia memiliki daun kecil dan tebal dengan pola unik berwarna hijau dengan urat-urat berwarna kontras seperti syaraf.

Kelebihan Fittonia (Pohon Syaraf)

Fittonia adalah tanaman yang menarik perhatian karena keunikan pola daunnya. Pola urat-urat berwarna pada daunnya memberikan tampilan yang mencolok dan artistik pada teras rumah Anda.

Selain itu, Fittonia juga memiliki kemampuan untuk menyaring udara dan membantu meningkatkan kualitas udara di sekitarnya.

Cara Merawat Fittonia (Pohon Syaraf)

Fittonia membutuhkan cahaya yang terang namun tidak terpapar langsung sinar matahari yang terlalu kuat. Sebaiknya letakkan tanaman ini di tempat dengan pencahayaan terfilter atau di ruangan yang mendapatkan cahaya yang cukup.

Fittonia juga membutuhkan kelembapan yang tinggi, jadi menyemprotkan air pada daun secara berkala atau meletakkan wadah dengan air di dekat tanaman dapat membantu menjaga kelembapan udara.

Penting untuk menjaga tanah tetap lembab, tetapi jangan biarkan akar tergenang dalam air yang berlebihan. Pemupukan dilakukan secara teratur dengan pupuk yang cocok untuk tanaman hias daun.

16. Tillandsia (Angrek Udara)

tillandsia angrek udara
Tillandsia, juga dikenal sebagai angrek udara atau Spanish moss, adalah kelompok tanaman epifit yang berasal dari Amerika Tengah dan Selatan. Tanaman ini terkenal karena kemampuannya untuk tumbuh tanpa tanah dan dapat hidup dengan menyerap nutrisi dan kelembapan dari udara dan hujan.

Tillandsia memiliki daun yang lembut dan ramping dengan bentuk yang bervariasi, mulai dari panjang dan runcing hingga lebar dan keriting.

Kelebihan Tillandsia (Angrek Udara)

Tillandsia adalah tanaman yang sangat unik dan menarik karena kemampuannya untuk hidup tanpa tanah. Mereka bisa digantung di teras rumah Anda, memberikan sentuhan dekoratif yang menarik dan tidak memerlukan banyak ruang.

Tillandsia juga memberikan suasana alami dan eksotis pada teras dengan bentuk dan tekstur daun yang menarik.

Cara Merawat Tillandsia (Angrek Udara)

Tillandsia adalah tanaman yang relatif mudah dirawat. Mereka membutuhkan cahaya yang terang namun tidak langsung sinar matahari yang terlalu kuat. Penempatan di dekat jendela dengan pencahayaan terfilter atau di tempat yang terang namun teduh adalah ideal.

Tillandsia tidak memerlukan penyiraman yang rutin seperti tanaman lain. Cukup semprotkan air dengan lembut pada daun dan akar tanaman beberapa kali seminggu. Pastikan untuk mengeringkan tanaman dengan baik setelah penyiraman untuk mencegah penumpukan kelembaban yang berlebihan yang dapat menyebabkan busuk.

Juga, berikan ventilasi yang baik di sekitar tanaman untuk menghindari kondisi yang terlalu lembab. Pemupukan tidak terlalu diperlukan untuk tillandsia, tetapi mereka dapat mendapatkan nutrisi dari pupuk tanaman hias yang lembut jika diinginkan.

17. Maranta (Peacock Plant)

maranta peacock plant
Maranta, juga dikenal sebagai peacock plant atau Maranta leuconeura, adalah tanaman hias daun yang populer karena pola daunnya yang indah. Tanaman ini berasal dari hutan hujan Amerika Tengah dan Selatan.

Maranta memiliki daun yang besar, lebar, dan berwarna hijau gelap dengan pola unik berupa garis-garis atau bintik-bintik yang kontras.

Kelebihan Maranta (Peacock Plant)

Maranta adalah tanaman yang sangat menarik dan estetis karena pola daunnya yang mencolok. Pola garis-garis atau bintik-bintik pada daunnya memberikan tampilan yang menyerupai bulu burung merak, sehingga mendapatkan nama "peacock plant".

Selain itu, Maranta juga mengikuti pergerakan sinar matahari, di mana daun-daunnya akan terbuka di pagi hari dan menutup pada sore hari, memberikan pengalaman yang menarik untuk diamati.

Cara Merawat Maranta (Peacock Plant)

Maranta membutuhkan cahaya yang terang namun tidak terpapar langsung sinar matahari yang terik. Penempatan di dekat jendela dengan pencahayaan terfilter atau di tempat yang mendapatkan cahaya terang di ruangan adalah pilihan yang baik.

Maranta juga menyukai kelembapan yang tinggi, jadi menyemprotkan air pada daun secara berkala atau meletakkan wadah dengan air di dekat tanaman dapat membantu menjaga kelembapan udara. Penting untuk menjaga tanah tetap lembab tetapi tidak tergenang.

Siram tanaman ketika permukaan tanah mulai mengering, tetapi jangan biarkan akar terendam dalam air yang berlebihan. Pemupukan dilakukan secara teratur dengan pupuk yang cocok untuk tanaman hias daun.

18. Zamioculcas Zamiifolia (Kasuarina)

zamioculcas zamiifolia kasuarina
Zamioculcas zamiifolia, juga dikenal sebagai kasuarina atau ZZ plant, adalah tanaman hias daun yang populer. Tanaman ini berasal dari daerah Afrika Timur.

Kasuarina memiliki batang tebal yang berisi air dan daun yang tebal, hijau mengkilap dengan pola daun yang terdiri dari daun-daun majemuk yang terlihat seperti bulu kasuarina.

Kelebihan Zamioculcas Zamiifolia (Kasuarina)

Kasuarina (ZZ plant) adalah tanaman yang sangat populer karena kelebihannya. Tanaman ini dikenal tahan terhadap kondisi lingkungan yang kurang ideal, termasuk kekurangan cahaya dan kelembapan.

Kasuarina memiliki kemampuan untuk menyimpan air dalam batang dan daunnya, sehingga memungkinkan tanaman ini bertahan dalam jangka waktu yang lama tanpa perlu disiram secara teratur.

Selain itu, kasuarina juga dikenal sebagai tanaman yang efisien dalam menyaring udara dan membantu meningkatkan kualitas udara di sekitarnya.

Cara Merawat Zamioculcas Zamiifolia (Kasuarina)

Kasuarina (ZZ plant) adalah tanaman yang mudah dirawat. Mereka dapat tumbuh dengan baik dalam kondisi cahaya rendah hingga cahaya terang, meskipun mereka lebih baik ditempatkan di tempat dengan cahaya terang yang tidak langsung.

Tanaman ini tahan terhadap kekeringan, jadi siram tanaman hanya saat tanah sudah benar-benar kering. Penting untuk tidak memberi terlalu banyak air, karena akar kasuarina rentan terhadap pembusukan jika terlalu basah.

Juga, pastikan untuk menggunakan pot dengan lubang drainase yang baik untuk memastikan pembuangan kelebihan air. Pemupukan dilakukan secara jarang, sekitar sekali dalam beberapa bulan, dengan pupuk yang khusus untuk tanaman hias daun.

19. Peperomia Water Melon

peperomia water melon
Peperomia adalah genus tanaman hias daun yang terdiri dari berbagai spesies dengan beragam bentuk dan pola daun. Tanaman ini berasal dari daerah tropis di Amerika Selatan, Amerika Tengah, dan Karibia.

Peperomia memiliki daun yang tebal, kecil, dan biasanya berwarna hijau dengan variasi pola dan tekstur yang menarik.

Kelebihan Peperomia Water Melon

Peperomia adalah tanaman yang populer di kalangan pecinta tanaman hias karena keindahan dan keunikan daunnya. Tanaman ini memiliki beragam pola daun, termasuk daun berbintik, daun bergaris, dan daun berlekuk.

Kelebihan lainnya adalah peperomia dapat tumbuh dengan baik di kondisi cahaya rendah, sehingga cocok untuk ditempatkan di teras yang teduh atau ruangan dengan pencahayaan terbatas.

Selain itu, peperomia juga mudah dirawat dan membutuhkan sedikit perhatian, membuatnya cocok untuk pemula dalam berkebun.

Cara Merawat Peperomia Water Melon

Peperomia membutuhkan cahaya yang terang namun tidak terpapar langsung sinar matahari yang terik. Penempatan di dekat jendela dengan pencahayaan terfilter atau di tempat yang mendapatkan cahaya terang di ruangan adalah pilihan yang baik.

Tanaman ini juga tahan terhadap kekeringan, jadi cukup siram tanaman ketika permukaan tanah mulai mengering. Penting untuk tidak memberikan terlalu banyak air, karena akar peperomia sensitif terhadap kelembaban berlebihan.

Pemupukan dilakukan secara teratur dengan pupuk yang khusus untuk tanaman hias daun.

20. Spathiphyllum (Bunga Lily Putih)

spathiphyllum bunga lily putih
Spathiphyllum, juga dikenal sebagai bunga lily putih atau peace lily, adalah tanaman hias dengan bunga yang indah dan daun hijau gelap. Tanaman ini berasal dari hutan tropis Amerika Selatan dan Amerika Tengah.

Spathiphyllum memiliki bunga yang khas berwarna putih dengan daun berbentuk lanset yang menonjol.

Kelebihan Spathiphyllum (Bunga Lily Putih)

Bunga lily putih adalah tanaman hias yang populer karena keindahan bunganya dan kemampuannya untuk membersihkan udara.

Bunga putih yang elegan dan kontras dengan daun hijau gelap memberikan tampilan yang indah dan menenangkan.

Selain itu, spathiphyllum juga dikenal sebagai tanaman penyaring udara yang efektif, membantu menghilangkan zat-zat berbahaya seperti formaldehida, benzena, dan karbon monoksida

Cara Merawat Spathiphyllum (Bunga Lily Putih)

Spathiphyllum adalah tanaman yang relatif mudah dirawat. Mereka membutuhkan cahaya yang terang namun tidak langsung sinar matahari yang terik.

Penempatan di tempat yang terang namun teduh di teras atau di dalam ruangan dengan jendela yang terfilter adalah pilihan yang baik. Tanaman ini menyukai kelembapan yang sedang hingga tinggi, jadi penting untuk menjaga tanah tetap lembab tetapi tidak tergenang.

Siram tanaman ketika permukaan tanah mulai mengering, tetapi jangan biarkan akar terendam dalam air yang berlebihan. Pemupukan dilakukan secara teratur dengan pupuk yang cocok untuk tanaman hias daun.

Selain itu, menghapus daun yang layu atau rusak secara teratur akan membantu menjaga kebersihan dan penampilan tanaman.

Manfaat Tanaman Hias Daun di Teras Rumah



Menambah keindahan teras rumah

Tanaman hias daun dapat secara signifikan meningkatkan keindahan teras rumah. Dengan beragam bentuk dan warna daun yang menarik, tanaman ini memberikan sentuhan dekoratif yang menyegarkan.

Tanaman dengan daun lebar dan rimbun, seperti monstera atau philodendron, dapat menciptakan tampilan yang mencolok dan memikat. Sementara itu, tanaman dengan daun berwarna-warni, seperti calathea atau begonia rex, memberikan sentuhan eksotis dan memikat.

Meningkatkan kualitas udara

Salah satu manfaat utama memiliki tanaman hias daun di teras rumah adalah peningkatan kualitas udara di sekitarnya. Tanaman hias daun melakukan proses fotosintesis di mana mereka menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen.

Selain itu, tanaman juga dapat menyerap berbagai polutan dan zat kimia berbahaya, seperti formaldehida dan benzene, yang terdapat dalam udara. Dengan adanya tanaman hias daun di teras rumah, udara yang dihirup akan menjadi lebih bersih dan segar.

Menciptakan suasana yang menenangkan

Keberadaan tanaman hias daun di teras rumah dapat menciptakan suasana yang menenangkan. Menatap kehijauan dan keindahan daun-daun yang bergoyang lembut dapat meredakan stres dan kecemasan. Tanaman hias daun memberikan efek relaksasi dan meningkatkan kesejahteraan secara psikologis.

Suara gemercik daun yang bergerak di angin dan aroma alami dari tanaman juga dapat memberikan pengalaman yang menenangkan bagi penghuni rumah.

Menjadikan teras rumah lebih sejuk

Tanaman hias daun dapat membantu menjaga suhu di teras rumah tetap sejuk.

Daun-daun yang rimbun dan lebat memberikan perlindungan dari sinar matahari langsung, mengurangi paparan langsung terhadap panas. Proses penguapan air melalui daun-daan tanaman juga dapat memberikan efek pendinginan alami.

Dengan memiliki tanaman hias daun di teras rumah, Anda dapat menciptakan lingkungan yang lebih sejuk dan nyaman untuk dinikmati saat cuaca panas.

Dengan berbagai manfaat yang ditawarkannya, tanaman hias daun adalah pilihan yang ideal untuk mempercantik teras rumah Anda.

Selain memberikan keindahan visual, tanaman ini juga memberikan manfaat kesehatan dan menciptakan atmosfer yang menyenangkan di lingkungan sekitar.

Pemilihan Tanaman Hias Daun untuk Teras Rumah



Berdasarkan Kebutuhan Cahaya

Tanaman hias daun yang cocok untuk teras yang terpapar sinar matahari penuh:

Beberapa tanaman hias daun yang tahan terhadap paparan sinar matahari penuh adalah aglaonema, sansevieria, yucca, dan kaktus.

Tanaman-tanaman ini memiliki adaptasi yang baik terhadap cahaya intens dan dapat tumbuh dengan baik di teras yang terpapar sinar matahari langsung.

Tanaman hias daun yang cocok untuk teras yang teduh atau berada di dalam ruangan:

Untuk teras yang teduh atau berada di dalam ruangan dengan sinar matahari yang terbatas, ada beberapa tanaman hias daun yang lebih cocok.

Contohnya adalah jenis fern, seperti pakis maidenhair atau pakis Boston, serta jenis calathea, fittonia, atau peperomia. Tanaman-tanaman ini biasanya tumbuh dengan baik dalam kondisi pencahayaan yang lebih rendah.

Berdasarkan Kebutuhan Air

Tanaman hias daun yang tahan kekeringan: Jika Anda mencari tanaman hias daun yang tahan kekeringan untuk teras yang cenderung kering, ada beberapa pilihan yang bisa dipertimbangkan.

Misalnya, tanaman sukulen seperti kaktus, euphorbia, atau haworthia. Tanaman sukulen ini memiliki kemampuan untuk menyimpan air dalam daun atau batangnya sehingga bisa bertahan dalam kondisi kekeringan.

Tanaman hias daun yang membutuhkan kelembaban yang tinggi: Jika teras Anda memiliki kelembaban udara yang tinggi atau Anda ingin menciptakan suasana lembab, beberapa tanaman hias daun yang cocok adalah

tanaman fern, seperti pakis staghorn atau pakis kangkung, serta jenis peperomia atau calathea yang memiliki daun lebar dan lembut.

Tanaman-tanaman ini membutuhkan lingkungan yang lebih lembab untuk tumbuh dengan baik.

Dalam pemilihan tanaman hias daun untuk teras rumah, penting untuk memperhatikan kebutuhan cahaya dan air yang sesuai dengan kondisi teras Anda.

Dengan memilih tanaman yang tepat sesuai dengan kebutuhan, Anda dapat memastikan bahwa tanaman tersebut akan tumbuh dan berkembang dengan baik di teras rumah Anda.
Newest Post