'Aisyah Teladan Wanita Muslimah: Cerdas Dan Dermawan

wanita muslimah berhijab lebih terhormat

Aisyah Teladan Wanita Muslimah - Kaum wanita muslimah semestinya tidak perlu mencari idola yang bisa dijadikan teladan dalam menempuh kehidupan di dunia ini

selain figur-figur teladan yang telah tercatat dalam sejarah dengan tinta emas karena ketaqwaanya dan keilmuannya.

Salah satu figur tersebut adalah Ummul Mu'minin 'Aisyah radhiallahu 'anha putri Abu Bakar Shiddiq.

'Aisyah menikah dengan Rasulullah dalam usia yang masih sangat belia.

Aisyah: Kisah Teladan Wanita Muslimah

Karenanya ia tumbuh berkembang menjadi perempuan yang memiliki kemuliaan, keluhuran dan akhlaq terpuji

Allah telah memberi karunia kepada 'Aisyah dengan akal yang cerdas dan memori yang kuat sehingga ia menguasai ilmu syari'ah dan hafal hadists-hadits Rasulullah

serta mampu mendalami ilmu agama baik yang pokok maupun cabang.

Baca: Kisah Wali Perempuan

Hal ini tentu tidak aneh karena ia memperoleh ilmu langsung dari beliau, meriwayatkan apa yang disabdakan beliau, beretika sebagaimana etika beliau

dan tinggal serumah dengan beliau sehingga menyaksikan apa yang tidak disaksikan oleh orang lain.

Para sahabat dan tabi'in banyak yang berguru kepada 'Aisyah terutama menyangkut sikap Rasulullah tatkala berada di rumah dan beserta para istri beliau.

Figur Wanita Ideal Perpaduan antara Ilmu, Keindahan Ucapan dan tindakan

Masruq berkata,

"Saya menyaksikan para sahabat senior bertanya kepada 'Aisyah tentang faraidh"

Abu Musa Al Asya'ari menyatakan

"Kami para sahabat tidak pernah mengalami menghadapi persoalan pelik lalu bertanya kepada 'Aisyah kecuali kami mendapatkan ilmu darinya"

'Aisyah adalah figur ideal untuk wanita muslimah dan keluarga Islam dalam hal pengetahuan tentang urusan dan hukum agama Islam

serta dalam hal terdidik dengan pendidikan Islam yang tinggi dan akurat.

Ia berhasil memadukan antara fiqh (pemahaman) dan ilmu (pengetahuan) serta antara keindahan ucapan dan tindakan.

Hisyam bin 'Urwah menyatakan berdsasrkan riwayat; dari ayahnya,

"Saya tidak pernah melihat orang lebih alim dalam bidang fiqh, kedokteran dan syair melebihi 'Aisyah.

Zubair bin Bakkar meriwayatkan dari Abi Azzinad yang berkata,

"Saya tidak pernah melihat orang yang lebih banyak meriwayatkan sya'ir melebihi 'Urwah.

Pada saat ada orang memuji 'Urwah dengan berkata,

"Betapa banyaknya riwayat sya'irmu"

ia menjawab,

"Riwayat sya'irku tidak ada apa-apanya dibanding riwayat 'Aisyah. Sebab ia tidak menghadapi apapun kecuali akan mengomentarinya dengan sya'ir"

Disamping kedalaman ilmunya, 'Aisyah adalah contoh ideal untuk kedermawanan.

Ia akan memberikan semua yang dimilikinya meskipun sesungguhnya masih membutuhkan.

Ibnu sa'd meriwayatkan dari jalur Ummu Durrah yang berkata,

"Saya datang kepada 'Aisyah dengan membawa uang seratus ribu dirham lalu ia membagikan uang tersebut. Pada saat itu ia sedang berpuasa." Akhirnya saya bertanya, "Mengapa engkau tidak membelikan daging untuk berbuka puasa dari uang yang engkau bagikan?". "Jika kamu mengingatkanku aku pasti melakukannya" jawab 'Aisyah

'Aisyah adalah salah satu sahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits.

Jumlah hadits yang diriwayatkannya dari Rasulullah adalah 2210 riwayat.

Dari jumlah ini sebanyak 174 disepakati oleh Bukhari dan Muslim. 54 hanya diriwayatkan oleh Bukhari dan 74 hanya diriwayatkan oleh Muslim.

(Sumber : Al usrah fil Islam karya Dr. Ahmad 'Umar Hasyim)